What Is The Secret

Friday, May 22, 2009

Narkoba & Hiv Aids part 6

Masih dalam pembahasan yang sama. Narkoba dan Hiv Aids merupakan suatu problematika kehidupan sosial di Indonesia yang tidak pernah ada solusinya. Berbagai penyuluhan dan upaya lainnya telah di laksanakan , namun amatlah sangat miris , ternyata hanya sedikit yang berhasil. Semua ini perlu menjadi renungan kita bersama, apakah yang menjadi masalah utama dalam hal ini...? Menurut saya , masalah utama yang ada adalah tidak adanya kontrol sosial, budaya seks bebas dan memakai narkoba sudah menjadi hal yang biasa dalam kehidupan kita sekarang , negara indonesia menjadi kebarat-kebaratan dalam gaya hidup mayoritas orang. Lemahnya nilai agama , membuat hal ini sudah tidak dapat terkontrol lagi. Telur adiksi menjadi mata rantai yang tidak dapat putus yang terus berkembang. berdasarkan data pada tahun 2008 jumlah pemakai narkoba mencapai 3.2 juta jiwa dan 1.1 juta pemakainya adalah pelajar(Data ini disampaikan kemarin oleh Dikdik Kusnadi, anggota pemberdayaan potensi masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN)). bukankah hal ini merupakan tanggung jawab kita bersama. masih adakah rasa kepedulian kita untuk membenahi lingkungan sosial di negara kita yang lama kelamaan dapat menjadi lebih buruk?
Berikut kutipan dari www.yakita.or.id tentang telur adiksi kekerasaan.

TELUR ADIKSI KEKERASAN

..:: TELUR ADIKSI KEKERASAN ::..

Kekerasan adalah : Suatu bentuk perilaku yang dilakukan seseorang dalam keadaan sadar, setengah sadar atau hilang kesadaran sama sekali dan biasanya kontak langsung dengan fisik yang dilakukan oleh junkie karena dibawah pengaruh drugs.

Ketika drugs sudah masuk kedalam sistem tubuh, sisi baik dari diri kita tertidur/ ditekan dan diambil alih oleh bagian sisi jahat dari diri kita yang bangkit sehingga timbullah sisi gelap yang ada didalam sisi jahat diri kita.

Mengapa pecandu suka melakukan kekerasan?

Karena terpecahnya salah satu dari telur adiksi kita yang menyebabkan timbulnya telur adiksi yang lain, seseorang yang kecanduan akan melakukan segala hal diluar kesadarannya untuk mendapatkan drugs.

Kekerasan yang dilakukan pecandu bisa terjadi juga karena pengaruh drugs, misalnya jenis drugs uppers yang dapat memberikan efek samping merubah perilaku pecadu menjadi kasar atau hilang kendali untuk mengontrol perilakunya.

Selain itu pecandu juga suka hal-hal yang penuh dengan tantangan untuk mendapatkan rasa kepuasan yang semakin lama semakin terus ingin merasakan kepuasan yang lebih.

Perilaku kekerasan:

Memukul.

Memaksa.

Kemarahan.

Membuat kacau.

Berbicara kasar/kotor.

Mengancam.

Kekerasan bagi pecandu alkohol atau obat-obatan :

Emosi tinggi.

Dorongan seksual yang tinggi.

Lupa diri (tidak sadar).

Tidak dapat mengendalikan perilakunya (tidak terkontrol).




2 comments:

  1. well...untuk dorongan seksual yang tinggi kayaknya gak bener deh...or kurang bener,...sebenarnya masih harus dipilah...kalau narkobanya shabu2 mungkin benar...ketika dia bergairah maka gairahnya menuntut untuk itu teruuuus....

    Tapi kalau putaw or i could say it as heroin...then dia justru gak punya nafsu...apa lagi nafsu seks....ini apa yang gue dapat dari penilaian gue pada anak2 yang dulu di rehab di pondok gue deh....tapi kalau mereka udah baik, maka nafsunya kembali...

    ReplyDelete
  2. dalam pembahasan artikel di atas, saya membahas secara universal,karena pembahasan tentang jenis narkoba yang di golongkan menjadi upper atau downer akan dibahas setelah kehidupan junkie. mengapa saya membahas terlebih dahulu tentang kehidupan junkie, karena menurut saya itu adalah pembukaan yang palin tepat.dimana pertama kali saya melihat kehidupan mereka. terima kasih atas commentnya.comment2 berikutnya di tunggu..

    regard nike sartika

    ReplyDelete